id_tn_l3/luk/20/37.md

2.0 KiB

Pernyataan Terkait:

Yesus akhirnya menjawab orang Saduki.

Musa bahkan telah menunjukkan tentang kebangkitan orang-orang mati

Kata "bahkan" ditulis karena orang-orang Saduki mungkin tidak terkejut bahwa ada beberapa tulisan firman yang mengatakan bahwa orang-orang mati dibangkitkan, namun mereka tidak menyangka bahwa Musa yang telah menulis sesuatu seperti itu. AT: "Tetapi Musa bahkan menunjukkan bahwa orang-orang mati bangkit di antara orang-orang mati" (Lihat: rc://id/ta/man/translate/figs-activepassive)

orang-orang mati dibangkitkan

"Dibangkitkan adalah sebuah ungkapan untuk "menjadi hidup kembali," AT: "orang-orang mati menjadi hidup kembali ," (Lihat: rc://id/ta/man/translate/figs-idiom)

Di tempat yang terdapat semak duri.

"pada bagian firman dimana ia menulis tentang semak duri yang terbakar" atau "di dalam firman tentang semak duri yang terbakar" (Lihat: rc://id/ta/man/translate/figs-explicit)

ketika ia memanggil Allah

"ketika Musa memanggil Tuhan"

Allah Abraham, Allah Ishak, dan Allah Yakub

"Allah Abraham, Ishak, dan Yakub." Mereka semua menyembah Allah yang sama.

Sekarang

Kata ini digunakan disini untuk menandai jeda di pengajaran utama. Di sini Yesus menjelaskan bagaimana cerita ini membuktikan adanya kebangkitan dari antara orang-orang mati.

Ia bukan Allah orang mati, tetapi orang hidup

Dua kalimat ini memiliki arti yang mirip, disebutkan dua kali untuk penekanan. beberapa bahasa memilki cara yangberbeda untuk menunjukkan penekanan. AT: "Tuhan adalah Allah orang hidup saja" (Lihat: rc://id/ta/man/translate/figs-parallelism)

tetapi orang hidup

"tapi Allah orang hidup." Karena orang-orang tersebut telah mati secara jasmani, mereka pasti masih hidup secara rohani. AT: "tapi Allah dari orang-orang yang rohnya masih hidup, walaupun tubuh mereka telah meninggal" (Lihat: rc://id/ta/man/translate/figs-explicit)

karena semua orang hidup di hadapan-Nya.

"karena di dalam Allah mereka masih hidup" atau "karena roh mereka hidup dalam hadirat Allah"