id_tn_l3/gal/04/24.md

1.4 KiB

Pernyataan Terkait:

Paulus memulai sebuah cerita untuk menggambarkan sebuah kebenaran—bahwa hukum Taurat dan anugerah tidak bisa ada secara bersamaan. 

Hal-hal ini boleh ditafsirkan sebagai sebuah kiasan

"Cerita tentang dua putra seperti sebuah gambar yang aku akan ceritakan kepadamu sekarang"

sebagai sebuah kiasan

Sebuah "kiasan" adalah sebuah kisah di mana orang dan barang mewakili hal-hal lain. Dalam kiasan Paulus, dua wanita yang diacu dalam Galatia 4:22 mewakili dua perjanjian.

wanita menggambarkan ...dia menggambarkan

wanita adalah gambaran dari...dia adalah gambar dari

Gunung Sinai

"Gunung Sinai" di sini adalah sebuah pennggambaran dari Hukum Taurat yang Musa berikan kepada orang-orang Israel di sana. AT: "Gunung Sinai, di mana Musa memberikan Hukum Taurat kepada Israel" (Lihat: rc://id/ta/man/translate/figs-synecdoche)

dia melahirkan anak-anak yang adalah budak-budak 

Paulus memperlakukan Hukum Taurat seakan itu adalah seseorang. AT: "Orang di bawah perjanjian ini seperti budak-budak yang harus patuh kepada hukum" (Lihat: rc://id/ta/man/translate/figs-metaphor dan rc://id/ta/man/translate/figs-personification)

ia hidup dalam perbudakan bersama anak-anaknya

Hagar adalah seorang budak dan anak-anaknya juga budak sama dengannya. AT: "Yerusalem, seperti Hagar, adalah seorang budak, dan anak-anaknya adalah budak sama dengannya" (Lihat: rc://id/ta/man/translate/figs-metaphor)