1.1 KiB
1.1 KiB
abu, abu, debu
Bukti-bukti:
Istilah "abu" atau "abu" mengacu pada bahan berupa tepung berwarna abu-abu yang tatinggal setelah kayu tabakar. Hal itu kadang-kadang digunakan secara figuratif untuk menyebut sesuatu yang tra berharga atau tra berguna.
- Di dalam Alkitab kadang-kadang kata "debu" digunakan ketika berbicara tentang abu. Hal itu dapat juga merujuk pada tanah halus, gembur yang dapat tabentuk pada tanah yang kering.
- Sebuah "tumpukan abu" adalah sebuah gundukan abu.
- Pada zaman kuno, duduk pada abu adalah tanda berkabung atau berduka.
- Ketika berduka, itu adalah kebiasaan untuk memakai kain kabung yang kasar, gatal dan duduk pada abu atau menaburkan abu di atas kepala.
- Menaruh abu di atas kepala juga tanda penghinaan dan keadaan memalukan.
- Ketika seseorang berjuang untuk sesuatu yang tra berguna, dikatakan menjadi seperti "memakan abu."
- Ketika menerjemahkan "abu," gunakan kata di dalam bahasa proyek yang mengacu pada sisa-sisa yang terbakar setelah kayu su dibakar.
- Perhatikan bahwa "pohon ash" adalah istilah yang sama sekali berbeda. (Lihat juga: api, kain kabung)
Sumber Alkitab:
- Mazmur 102:9-10
- Mazmur 113:7-8