Babel, orang Babel

Bukti Pernyataan:

Kota Babel adalah ibukota dari wilayah kuno Babel, dia juga bagian dari kekaisaran Babel.

Babel terletak di sepanjang Sungai Efrat, di daerah yang sama di mana Menara Babel pernah dibangun ratusan tahun sebelumnya.
Kadang-kadang kata "Babel" menuju pada keseluruhan Kekaisaran Babel. Misalnya, "raja Babel" memerintah seluruh kerajaan, bukan hanya kota itu.
Orang Babel adalh sekolompok orang yang kuat yang menyerang kerajaan Yehuda dan menahan Dia punya umat di pembuangan di Babel selama 70 tahun.
Bagian dari wilayah ini disebut "Kasdim" dan orang-orang yang tinggal di sana adalah "orang Kasdim." Akibatnya, istilah "Kasdim" sering digunakan untuk merujuk kepada Babel. (Lihat: Sinekdok)
Dalam Perjanjian Baru, istilah "Babel" kadang digunakan sebagai suatu kata-kata yang sama dia pu arti untuk kasih tunjuk kepada tempat-tempat orang dan pola berpikir yang dia punya kaitan dengan sembah berhala dan tingkah laku berdosa lainnya.
Frase "Babel yang Hebat" atau "Babel, kota yang hebat" dia masuk secara metaforis kepada sebuah kota atau bangsa yang besar, kaya dan berdosa. seperti kota kuno Babel. (Lihat: Metafora) (Lihat juga: Babel, Kasdim, Orang Kasdim, Yehuda, kerajaan Yehuda, Nebukadnezar)

[20-06] Kira-kira 100 tahun habis pas orang-orang Asyur menghancurkan kerajaan Israel. Allah mengirimkan Nebukadnezar, raja Babel, untuk dia serang kerajaan Yehuda. Babel adalah satu buah kekaisaran yang kuat.
[20-07] Tapi sesudah beberapa tahunm raja Yehuda dia berontak dengan Babel. Jadi, orang-orang Babel dorang datang kembali dorang serang kerajaan Yehuda. Dorang rebut kota Yerusalem, kasih hancur Bait Allah, dan dorang ambil semua barang berharga dari kota itu dan dari Bait Allah.
[20-09] Nebukadnezar dan dia pu pasukan membawa hampir semua orang dari kerajaan Yehuda ke Babel, hanya kasih sisa orang-orang termiskin saja yang tinggal di Yehuda untuk menanami ladang.
[20-11] Kira-kira tujuh puluh tahun kemudian, Koresh, raja Persia, mengalahkan Babel.