Ayub berbicara bahwa siang dan malam seolah-olah adalah orang. Terjemahan yang lain: “Aku berharap aku tidak pernah dilahirkan” (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/figs-personification]])
Ekspresi ini menguatkan pernyataan kesedihan Ayub dengan mengingat jauh ke belakang dari kelahirannya di dalam penggambarannya. Terjemahan lain: “malam berkata, ‘seorang anak laki-laki yang dikandung telah dibinasakan'” (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/figs-ellipsis]])
Di sini malam diungkapkan seolah-olah seseorang yang dapat berbicara. Penerjemah dapat memilih, bagaimanapun, untuk menerjemahkan ini dalam ungkapan yang lebih sederhana. Terjemahan lain: “malam yang dibicarakan orang (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/figs-personification]])