# aku akan berbicara dalam kesesakan rohku, aku akan menuturkan keluhan dalam kepahitan jiwaku Ayub menyampaikan satu gagasan yang menggunakan dua pernyataan berbeda untuk menekankan alasan dia tidak tinggal diam. (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/figs-parallelism]]) # aku tidak akan menahan mulutku Kata mulut menggambarkan perkataan. Terjemahan lainnya: "aku tidak akan menahan perkataanku" (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/figs-metonymy]]) # dalam kesesakan rohku "dalam kesesakan rohku" atau "dalam penyiksaan penderitaanku." Kata benda abstrak "kesesakan" dapat diterjemahkan dengan menggunakan kata keterangan "kesukaran" Terjemahan lainnya: " ketika rohku sedang sukar" (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/figs-abstractnouns]]) # dalam kepahitan jiwaku Di sini penderitaan digambarkan seolah-olah rasanya pahit, dan jiwa merujuk pada keseluruhan seseorang. Terjemahan lainnya: "amarah dan kebencian" (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/figs-metaphor]] dan [[rc://id/ta/man/translate/figs-synecdoche]])