# Tetapi, Hizkia menjadi sombong dan tidak bersyukur kepada Allah atas kebaikan-Nya Ini dapat diterjemahkan kedalam bentuk aktif. Terjemahan lain: "tapi Hizkia tidak bertindak dengan cara bersyukur setelah TUHAN menolongnya" (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/figs-activepassive]]) # hatinya sudah ditinggikan Di sini "hati" adalah sebuah metonimia yang mewakili batin seseorang. Di sini "hatinya ditinggikan" adalah sebuah ungkapan yang berarti menjadi bangga. Terjemahan lain: "dia menjadi bangga" (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/figs-metonymy]] dan[[rc://id/ta/man/translate/figs-idiom]]) # Allah marah kepada Hizkia, kepada orang-orang Yehuda dan Yerusalem. TUHAN menjadi marah dan menghukum orang-orang diucapkan seolah-olah "kemarahan datang kepada" mereka. "Yehuda" dan "Yerusalem" adalah metonimia yang mewakili orang-orang yang tinggal di sana. Terjemahan lain: "jadi TUHAN menjadi marah dan menghukum dia dan orang-orangnya dari Yehuda dan Yerusalem" (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/figs-metaphor]] and [[rc://id/ta/man/translate/figs-metonymy]])