"Seekor singa... demikian juga TUHAN semesta alam." Disini TUHAN berbicara bagaimana De akan melindungi orang-orang yang berlindung pada Sa sehingga dorang tra perlu takut lagi deng cara membandingkan Sa pu diri deng singa yang mempertahankan mangsanya. (Lihat: [[rc://*/ta/man/translate/figs-simile]])
# Demikian TUHAN semesta alam akan turun ... Di De pu bukit
Ini dapat lebih jelas jika Sa memindahkan baris akhir sebelum baris pertama: "TUHAN semesta alam akan turun untuk berperang di Gunung Sion, di De pu bukit itu, seperti singa bahkan singa muda"
"Singa betina ato singa pembunuh." Ini adalah penggandaan dimana kedua istilah memperlihatkan pada singa yang tangguh. arti lain: "seekor singa yang kuat." (Lihat: [[rc://*/ta/man/translate/figs-doublet]])
Istilah "dipanggil keluar untuk lawan De" berarti hadir untuk kejar singa pigi. Ini dapat diungkapkan dalam bentuk aktif. arti lain "saat seorang kirim para gembala untuk usir singa pigi" (Lihat: [[rc://*/ta/man/translate/figs-idiom]] ato [[rc://*/ta/man/translate/figs-activepassive]])
Gembala-gembala akan membuat suara ribut dan usir singa pigi. arti lain: "dari suara gaduh yang dong buat" (Lihat: [[rc://*/ta/iman/translate/figs-explicit]])