# Informasi Umum: Ini adalah kutipan dari nabi Yeremia. # rumah Israel Orang-orang Israel berbicara seolah-olah mereka adalah rumah. AT: "Orang-orang Israel" (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/figs-metaphor]]) # setelah hari-hari itu "setelah waktu itu" # Aku akan menaruh hukum-hukumKu dalam pikiran mereka Persyaratan Allah dikatakan seolah-olah mereka adalah objek yang bisa ditempatkan di mana saja. Kebiasaan orang-orang untuk berpikir dikatakan seolah-olah adalah sebuah tempat. AT: "Aku akan menjadikan mereka mengerti akan hukum-hukumKu". (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/figs-metaphor]]) # Aku akan menuliskannya dalam hati mereka Di sini, kata "hati" adalah metonimia untuk hati nurani seseorang. Pada frasa "menuliskan dalam hati mereka" adalah sebuah metafora agar orang-orang taat pada hukum-hukumNya. AT: "Aku akan selalu menaruh hukumKu di dalam hati mereka" atau "Aku akan membiarkan mereka menaati hukumKu". (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/figs-metonymy]] dan[[rc://id/ta/man/translate/figs-metaphor]]) # Aku akan menjadi Allah mereka "Aku akan menjadi Allah yang mereka sembah" # mereka akan menjadi umatKu "Mereka akan menjadi umatKu yang Aku kasihi"