Penulis menggunakan sebuah pertanyaan untuk meminta Allah menghukum mereka yang mengejarnya. Pertanyaan retorik ini dapat diterjemahkan sebagai sebuah pernyataan. TA: "Jangan membuatku menunggu lebih lama. Hukumlah mereka yang mengejar aku." (Lihat:[[rc://id/ta/man/translate/figs-rquestion]])
Penulis mengarahkan dirinya sendiri sebagai "hambaMu." TA: "haruskah aku, hamba-Mu" atau "haruskah aku" (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/figs-123person]])