Kata "karunia" di sini menunjuk kepada perbuatan Allah telah menghapus catatan dosa kita. AT: "Karunia tidak berimbang dengan akibat dosa Adam." (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/figs-explicit]])
Di sini Paulus memberi dua alasan mengapa "karunia tidak berimbang dengan akibat dosa Adam." "Penghakiman yang mengakibatkan penghukuman" menyiratkan bahwa kita semua pantas untuk memperoleh hukuman Allah atas dosa kita. AT: "Karena di satu sisi, Allah menyatakan bahwa semua orang layak untuk dihukum oleh karena dosa satu orang, namun sebaliknya di sisi lain." (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/figs-explicit]])
Ini menunjuk kepada cara Allah menjadikan kita benar meskipun kita tidak layak mendapatkannya. AT: "Kebaikan yang Allah karuniakan menjadikan kita benar di hadapanNya." (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/figs-explicit]])
Di sini Paulus berbicara tentang "maut" sebagai seorang raja yang berkuasa. "Kuasa" maut menyebabkan semua orang mati. AT: "Semua orang mati" (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/figs-personification]] dan [[rc://id/ta/man/translate/figs-metaphor]])