Yesus menjelaskan menggunakan suatu perumpamaan mengapa merupakan hal yang tidak masuk akal untuk menyebut Yesus dikuasai oleh setan. (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/figs-parables]])
Yesus mengajukan pertanyaan retoris ini sebagai tanggapan kepada ahli-ahli kitab yang mengatakan bahwa Ia mengusir roh jahat dengan kuasa Beelzebul. Pertanyaan ini dapat ditulis sebagai pernyataan. AT: "Setan tidak dapat mengusir dirinya sendiri!" atau "Setan tidak melawan roh jahatnya sendiri!" (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/figs-rquestion]])
Kata "kerajaan" merupakan suatu majas metonimia untuk menyatakan rakyat yang ada dalam kerajaan. AT: "Bila rakyat yang tinggal dalam kerajaan terpecah melawan satu sama lain" (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/figs-metonymy]])
Frasa ini merupakan suatu kiasan metafora yang berarti rakyat tidak lagi bersatu dan mereka akan runtuh. AT: "tidak dapat bertahan" atau "akan runtuh" (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/figs-metaphor]] dan [[rc://id/ta/man/translate/figs-litotes]])
Ini merupakan suatu majas metonimia untuk menggambarkan orang-orang yang tinggal dalam rumah. AT: "keluarga" atau "rumah tangga" (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/figs-metonymy]])