Zakharia menggunakan pertanyaan retorik ini untuk berbicara secara spesifik mengenai mereka yang telah "meremehkan hari dari peristiwa-peristiwa kecil." Itu dapat diterjemahkan menjadi pernyataan. Terjemahan lain: "Mereka yang meremehkan hari dari peristiwa-peristiwa kecil akan bersukacita" (Lihat:[[rc://id/ta/man/translate/figs-rquestion]])
"waktu tentang hal-hal kecil." Frasa ini merujuk pada waktu saat orang-orang membangun bait suci dan memperlihatkan perubahan-perubahan kecil. Terjemahan lain: "waktu ketika kemajuannya lambat" (Lihat:[[rc://id/ta/man/translate/figs-explicit]])
Ini merujuk pada alat yang dibuat dengan benda yang berat digantungkan pada ujung benang, yang digunakan tukang untuk memastikan tembok bangunan itu lurus.
# Ketujuh pelita
Frasa ini merujuk pada pelita yang dilihat Zakharia dalam[Zakharia 4:2-3](./02.md).
## Ketujuh lampu ini adalah mata TUHAN yang menjelajahi seluruh bumi
Ketujuh lampu melambangkan mata TUHAN, tetapi tidak diartikan sesungguhnya sebagai mata TUHAN. Malaikat berbicara mengenai TUHAN melihat segala sesuatu yang terjadi di bumi seolah-olah mataNya menjelajahi seluruh bumi. Terjemahan lain: "Ketujuh lampu ini merujuk pada mata TUHAN, yang melihat segala sesuatu yang terjadi di bumi" (Lihat:[[rc://id/ta/man/translate/writing-symlanguage]]dan[[rc://id/ta/man/translate/figs-metaphor]])