Asaf berbicara tentang kemarahan seolah-olah seperti orang yang menutup pintu agar orang lain, belas kasihNya tidak keluar. Terjemahan lain: "Sudahkah Tuhan berhenti menunjukkan belas kasihNya karena marah dengan kita?" (Lihat:[[rc://id/ta/man/translate/figs-personification]]dan[[rc://id/ta/man/translate/figs-rquestion]])