pmy_ulb_l3/47-1CO.usfm

916 lines
59 KiB
Plaintext

\id 1CO Unlocked Literal Bible
\ide UTF-8
\h 1 CORINTHIANS
\toc1 1 Corinthians
\toc2 1 Corinthians
\toc3 1co
\mt1 1 CORINTHIANS
\s5
\c 1
\p
\v 1 Paulus, yang su dipanggil oleh Kristus Yesus buat jadi seorang rasul deng kehendak Allah, dan kitong pu sudara Sostenes,
\s5
\v 2 buat jemaat Allah di Korintus, buat dong yang su dedikasikan dalam Kristus Yesus, yang dipanggil jadi umat yang kudus. Kitong juga sedang menulis buat semua orang yang memanggil nama kitong pu Tuhan Yesus Kristus di setiap tempat, sebagai dong pu Tuhan dan kitong.
\s5
\v 3 Kiranya anugerah dan damai sejahtera buat kam dari kitong pu Allah Bapa deng Tuhan Yesus Kristus.
\s5
\v 4 Sa slalu bersyukur buat sa pu Allah untuk kam karna anugerah Allah yang Kristus Yesus su kasih sama kam.
\s5
\v 5 Sebab dalam semua hal kam su diperkaya dalam De, dalam semua perkataan dan deng semua pengetahuan,
\s5
\v 6 Seperti kesaksian tentang Kristus yang su diteguhkan sebagai yang benar di antara kam.
\s5
\v 7 Oleh karna itu kam tra kekurangan karunia rohani seperti kam secara berhasrat menantikan pernyataan kitong pu Tuhan Yesus Kristus.
\s5
\v 8 De juga nanti kas kuat kam sampe kesudahan, supaya kam akan jadi tra bercacat pada hari kitong pu Tuhan Yesus Kristus.
\s5
\v 9 Allah itu setia yang su panggil kam kedalam persekutuan deng Anak-Nya, Yesus Kristus, kitong pu Tuhan.
\s5
\v 10 Sekarang sa dorong kam, sudara-sudara, lewat nama kitong pu Tuhan Yesus Kristus, yang kam semua setuju, kalau trada perpecahan diantara kam. Tapi kam su disempurnakan pikiran maupun tujuan itu sendiri didalam De.
\s5
\v 11 Karna orang-orang Kalo su lapor sama sa kalo terdapat perselisihan diantara kam.
\s5
\v 12 Sa pu maksud ini: Setiap dari kam bilang, "Sa sama-sama Paulus," atau "Sa sama-sama Apolos," atau " Sa sama-sama Kefas," atau "Sa sama-sama Kristus."
\s5
\v 13 Apakah Kristus su dibagi-bagi? Bukankah Paulus su disalibkan untuk kam atau kam su dibaptis kedalam nama Paulus?
\s5
\v 14 Sa bersyukur sama Tuhan kalau sa tra membaptiskan seorangpun dari kam, kecuali Krispus deng Gayus.
\s5
\v 15 Hal ini demikian supaya trada seorangpun dari kam bilang kalau kam dibaptis dalam sa pu nama.
\s5
\v 16 (Sa juga su baptis Stefanus pu keluarga semua. lebih dari pada itu, sa tratau kalo sa su baptis orang-orang lain.)
\s5
\v 17 Karna Kristus de tra utus sa untuk membaptis tapi untuk memberitakan injil. De tra utus sa untuk ajar deng perkataan-perkataan hikmat manusia, supaya salib kristus tra dijadikan kosong.
\s5
\v 18 Karna berita tentang salib itu kebodohan bagi dong yang sedang binasa. Tapi barangsiapa yang sedang diselamatkan Allah, salib adalah kuasa Allah.
\s5
\v 19 Karna ada tertulis: Sa akan kas hancur hikmat dari yang bijaksana. Sa akan kas kacau pengetahuan dari yang pandai.
\s5
\v 20 Dimanakah orang yang bijak? Dimanakah orang yang terdidik? Dimana pendebat dari dunia ini? Bukankah Allah su tolak hikmat dari dunia ini sebagai sebuah kebodohan?
\s5
\v 21 Karna dunia di dalam de pu hikmat, de tra kenal Allah, Allah su berkenan melalui kebeodohan pemberitaan yang su selamatkan yang percaya.
\s5
\v 22 Karna orang-orang Yahudi minta tanda-tanda ajaib dan orang-orang yunani mencari hikmat.
\s5
\v 23 Tapi kitong harus terus memberitakan Kristus yang su disalibkan, sebuah batu penghalang bagi orang-orang yahudi dan kebodohan bagi orang orang Yunani.
\s5
\v 24 Tapi buat orang-orang yang terpanggil, keduanya baik orang-orang Yahudi atau Yunani, kristus sebagai kuasa dari Allah dan hikmat dari Allah.
\s5
\v 25 Karna yang bodoh dari Allah itu lebih bijaksana dari manusia, dan yang lemah dari Allah itu lebih kuat dari manusia.
\s5
\v 26 Perhatikan kam pu panggilan, sudara-sudara. Tra banyak dari antara kam yang bijak menurut ukuran manusia. Tra banyak dari antara kam yang berkuasa. Tra banyak diantara kam yang yang lahir sebagai keturunan bangsawan.
\s5
\v 27 Tapi Allah memilih hal-hal yang bodoh dari dunia untuk kas malu yang bijaksana. Allah su pilih apa yang lemah dari dunia untuk kas malu apa yang kuat.
\s5
\v 28 Allah su pilih apa yang rendah dan yang diabaikan dalam dunia . Bahkan De su pilih hal-hal yang anggap tra bernilai, supaya bisa kasih hilang hal-hal yang bernilai.
\s5
\v 29 De buat hal ini supaya trada seorangpun pu suatu alasan untuk bangga dihadapan-De.
\s5
\v 30 Karna apa yang Allah su bikin, sekarang kam berada dalam Kristus Yesus, yang su jadi hikmat Allah bagi kitong. De su jadi kebenaran, kekudusan, dan kitong pu penebusan.
\s5
\v 31 Sebagai akibatnya, seperti yang tertulis, "Biarlah setiap orang yang berbangga, berbanggalah di dalam Tuhan."
\s5
\c 2
\p
\v 1 Waktu sa datang ke kam, sudara-sudara, sa bukan orang yang punya perkataan hebat dan hikmat sebagaimana sa sampaikan kebenaran yang tersembunyi tentang Allah.
\s5
\v 2 Karna sa sudah putuskan sa tra mau tau kam pu apa-apa kalau sa ada di tengah kam kecuali Yesus Kristus, dan Dia yang sudah disalibkan.
\s5
\v 3 Juga sa su sama-sama dengan kam waktu kam dalam kelemahan, dan dalam ketakutan dan banyak gementar.
\s5
\v 4 Dan sa pu berita dan berita yang sa sampaikan itu bukan dengan bujukan kata-kata hikmat. Sebaliknya dengan pembuktian dari Roh dan kuasa.
\s5
\v 5 Supaya kam pu iman itu sedapat mungkin bukan dalam hikmat manusia tetapi di dalam kuasa Allah.
\s5
\v 6 Sekarang kitong bicara hikmat diantara yang dewasa, tapi bukan hikmat dari dunia ini atau dari penguasa masa kini yang akan dilenyapkan.
\s5
\v 7 Sebaliknya kitong bicara hikmat Allah dalam kebenaran yang tersembuny yang telah Allah tentukan sebelum masa untuk kemuliaan kitong.
\s5
\v 8 Tak satu pun dari para penguasa zaman ini yang tau hikmat ini karna jika kalo dong mengerti hikmat ini pada masa itu dong tra akan menyalibkan Tuhan kemuliaan.
\s5
\v 9 Tetapi sebagaimana ini yang tertulis," Hal-hal yang tra pernah dilihat, didengar dan dipikirkan, hal-hal yang sudah dipersiapkan Allah bagi setiap orang yang mengasihi-Nya."
\s5
\v 10 Semua ini adalah hal-hal yang sudah dinyatakan Allah kepada kitong melalui Roh. Karna Roh menyelidiki segala sesuatu, bahkan hal-hal yang dalam mengenai Allah.
\s5
\v 11 Karna trada seorang pun yang tau pikiran orang lain selain dari pada roh seseorang yang ada di dalamnya ? Demikian juga tra ada seorang pun yang mengetahui hal-hal yang dalam mengenai Allah, selain Roh Allah..
\s5
\v 12 Tetapi kitong tra menerima roh dari dunia tetapi roh yang datang dari Allah sehingga kitong sedapat mungkin mengetahui hal-hal yang sudah telah diberikan secara gratis oleh Allah.
\s5
\v 13 KiTong bicara hal-hal ini dalam perkataan-perkataan bahwa hikmat manusia tra bisa mengajar, tapi dimana Roh yang mengajar kitong. Roh yang menafsirkan perkataan-perkataan rohani dengan hikmat rohani.
\s5
\v 14 Seorang yang tra rohani tra menerima hal-hal yang jadi milik Roh Allah, karna semua itu kebodohan baginya. De tra dapat tau semua itu sebab semua itu tra dipahami secara rohani.
\s5
\v 15 Seseorang yang rohani menghakimi segala sesuatu, namun de tra tunduk pada penghakiman orang-orang lain.
\s5
\v 16 "Sebab siapakah yang tau pikiran Tuhan sehingga de dapat mengajar-Nya ?" Tetap kitong punya pikiran Kristus.
\s5
\c 3
\p
\v 1 Dan Sa, Saudara-saudara, Sa tra dapat bicara ke kam sebagai Manusia Rohani, tapi sebaliknya sebagai manusia secara-daging, sperti bayi-bayi dalam kristus
\s5
\v 2 Sa suap ko susu dan bukan daging, karna ko blum siap untuk makan daging, sampai skarang ini ko blum siap.
\s5
\v 3 Karna ko masih secara daging. Di antara ko masih ada iri hati dan perselisihan, bukankah ko hidup menurut daging, dan bukankah ko sedang jalan deng ukuran-ukuran manusia.
\s5
\v 4 Karna saat ada yang bilang," sa ikut Paulus " dan yang lain bilang " sa ikut Apolos " bukankah ko hidup sebagai Manusia?
\s5
\v 5 Apolos itu siapa ? dan Paulus itu siapa ? pelayan-pelayan yang buat ko su percaya, dan dong smuanya itu Tuhan yang tugaskan dong.
\s5
\v 6 Sa su tanam, Apolos su siram, tapi Allah yang akan kasih tumbuh
\s5
\v 7 Jadi, dua-duanya trada arti baik yang tanam atau yang siram. tapi Allah yang akan trus kasih tumbuh
\s5
\v 8 Skarang siapa yang tanam dan siapa yang siram itu su jadi satu dan masing-masing dari dong akan terima hasil sendiri sesuai deng dong pu pekerjaan.
\s5
\v 9 Karna tong itu rekan-rekan kerja Allah, Kam adalah Ladang Allah, Bangunan Allah
\s5
\v 10 Berdasarkan anugrah Allah yang sudah dikasih ke sa sebagai ahli bangunan, Sa su taru dasar dan yang lain dibangun di atasnya. Tapi biar tiap orang harus hati-hati bagaimana de harus bangun di atasnya.
\s5
\v 11 Karna trada orang yg bisa meletakan Dasar yang lain selain yang sudah ditaru, yaitu, Yesus Kristus
\s5
\v 12 Saat ini, kalau ada orang yang buat dasar deng Emas, Perak, Permata, Kayu, Rumput Kering atau Jerami.
\s5
\v 13 De pu pekerjaan akan dibuktikan, sebab hari-siang akan nyata. pekerjaan ini akan dibuktikan dalam api, api akan tes kualitas yang dikerjakan setiap orang
\s5
\v 14 Kalau pekerjaan tiap orang bertahan, maka de akan dapat upah.
\s5
\v 15 Tapi kalau dong pu pekerjaan terbakar, de akan menderita kerugian, tapi de sendiri akan dislamatkan, seakan-akan terlepas dari api
\s5
\v 16 Ko tra tau ka! kalau ko itu Bait Allah dan Roh Allah ada tinggal di dalam ko.
\s5
\v 17 Ada yang kasih hancur bait Allah, Allah akan kasih hancur de, karna Bait Allah itu Kudus sama sperti Ko juga
\s5
\v 18 Jang ada orang yang tipu de pu diri. Karna ada orang di cela-cela ko yg pikir bahwa de itu bijak saat ini, biar de jadi " bodok" supaya de bisa jadi bijak
\s5
\v 19 Karna Hikmat dunia itu adalah kebodohan di depan Allah. sebab su di tulis '' De akan tangkap yang paling bijak menipu dong.
\s5
\v 20 Brikutnya " Tuhan tau bahwa pikiran orang bijak itu sia-sia
\s5
\v 21 Jadi stop banggakan manusia, karna smuanya itu milik ko
\s5
\v 22 Baik Paulus, Atau Apolos, atau Kefas, atau dunia, atau kehidupan, atau kematian atau apa yang ada skarang, atau yang akan datang semuanya itu milik ko
\s5
\v 23 Dan Ko itu milik Kristus, dan Kristus adalah milik Allah
\s5
\c 4
\p
\v 1 Begini de pu cara bagaimana orang harus hargai tong. sebagai hamba-hamba kristus dan pelayan-pelayan kebenaran Allah yg tra keliatan.
\s5
\v 2 Dalam hubungan ini, ada satu tuntutan untuk pelayan-pelayan yang tong tau bisa setia.
\s5
\v 3 Dan bagi sa hal ini tu perkara yang kecil dimana sa harus di adili oleh kam atau pengadilan manusia dimanapun. karna sa tra hakimi sa pu diri sendiri.
\s5
\v 4 Sa tra sadari tuduhan apa yang dong buat untuk melawan sa, tapi hal itu trada arti nya bahwa sa tra bersalah. Tuhan de yang akan mengadili sa.
\s5
\v 5 Untuk itu jang nyatakan tentang penghakiman sebelum waktunya. Seblum Tuhan datang. De akan terangi hal-hal yang tersebunyi dalam gelap dan akan kase tau de pu maksud hati, maka stiap orang dong akan dapat pujian dari Allah.
\s5
\v 6 Trus, sodara-sodara, sa pake prinsip-prinsip ini pada sa punya diri sendiri dan Apolos demi kepentingan kam, sehingga dari tong, kam sedapat mungkin belajar arti dari ucapan,''jang kam lewati apa yang sudah de tulis.'' Hal ini biar trada di antara tong yg jadi sombong dan saling baku marah satu deng yang lain.
\s5
\v 7 Sebab siapa yang pilih muka sama komorang ?apa yang kom terima, yang bukan kam terima, kenapa kam sombong diri kaya tra menerima ?
\s5
\v 8 Kam su puas, kam su kaya ! Tanpa kitong, kam su jadi raja ! Sa sungguh berharap sama kam benar-benar su menjdi raja supaya kitong juga dapat memimpin bersama ko.
\s5
\v 9 Karna sa pikir Allah tlah taruh kitong parah rasul pada panjangan yang akir dalam barisan prosesi dan seperti orang donng yang dong hukum mati. kam jadi penonton bagi dunia -pada malaikat-malaikat, dan umat manusia.
\s5
\v 10 Tong yang bodoh demi kristus, tpi kamlah yang bijaksana dalam Kristus. tong yang lemah, tapi kam yang kuat. kam yang terhormat, tapi kam adalah yang benci.
\s5
\v 11 Sampai saat ini tong lapar dan haus, tong pake pakeaian apa ada nya, tong paling di sesah, dan tong tunah wisma.
\s5
\v 12 Tong kerja keras, kerja deng tangan tong sendiri. Saat tong di buat jahat, tong berkati. Saat tong di siksa tong bertahan.
\s5
\v 13 Saat tong di fitnah, tong bicara deng ramah. tong tlah jdi, dan tetap dong anggap jadi, sampah dunia yang paling kotor dalam segala sesuatu.
\s5
\v 14 Sa tulis hal-hal ini untuk permalukan kam, tapi mau buat kam jadi anak-anak yang terkasih.
\s5
\v 15 Biarpun kam miliki sepuluh ribu pengawal dalam Kristus, kam tra pu banyak bapa, karna Sa su jadi ko Pu Bapa dalam Kristus Yesus melalui injil.
\s5
\v 16 Jadi sa dorong kam untuk meneladani sa.
\s5
\v 17 Itulah sebab nya sa utus timotius sama ko, sa pu anak yang terkasih dan setia dalam Tuhan. de akan ingatkan kam tentang sa pu cara-cara dalam kristus, bagaimana sa ajarkan dong dimana saja dan di setiap jemaat
\s5
\v 18 Skarang berapa diantara kam yang jadi sombong, kam berbuat seakan-akan sa tra pernah datang sama kam.
\s5
\v 19 Tapi sa ingin datang ke kam, kalau Tuhan kehendaki. Maka sa akan tau bukan hanya bicara kan dorang yang begitu sombong, tapi sa juga akan liat dong punya kekuatan.
\s5
\v 20 Karna kerajaan Allah tra berisi kata-kata tapi kuasa.
\s5
\v 21 Apa yang ko inginkan? akankah sa datang deng cambuk atau deng kasi di dalam Roh kelembutan?
\s5
\c 5
\p
\v 1 Kitong su dengar ada cerita tentang perzinahan yang ada di kam. Sperti perzinahan yang tra kas ijin di antara bangsa-bangsa lain. Katanya ada orang di antara ko tidur deng de pu bapa pu istri.
\s5
\v 2 Dan ko sangat sombong, tidakkah ko seharusnya harus sedih ? seseorang yang bikin salah de harus dikas keluar dari antara kam.
\s5
\v 3 Karna, skalipun sa tra hadir secara tubuh tapi sa hadir dalam roh, sa su adili orang yang su buat hal ini, sebagaimana sa sedang berada disana.
\s5
\v 4 Saat kam kumpul sama-sama dalam nama Tuhan Yesus, dan sa pu roh juga ada disana didalam kuasa Tuhan Yesus, sa su adili orang ini.
\s5
\v 5 Sa su bikin hal ini buat kasih de sama setan untuk dong kas hancur de pu tubuh, supaya de pu roh bisa dislamatkan pada hari Tuhan.
\s5
\v 6 Ko pu sombong itu tra baik. Ko tau kah tidak kalo sedikit ragi bikin pengaruh smua adonan?
\s5
\v 7 Kas bersi ko pu diri dari ragi yang lama supaya jadi adonan yang baru, supaya ko jadi roti yang trada ragi., karna Kristus kitong pu domba paskah, De su dikorbankan.
\s5
\v 8 Jadi mari sudah kitong bikin upacara, bukan deng ragi yang su lama, ragi yang de pu kelakuan tra baik dan juga jahat, mari sudah kitong bikin acara deng roti yang trada ragi deng sungguh-sunggu dalam hati.
\s5
\v 9 Sa su tulis surat sama kam dalam sa punya surat trada hubungannya deng orang-orang cabul.
\s5
\v 10 Trada maksud untuk semua orang yang kelakuan tra baik yang ada di dunia ini, atau orang-orang yang tamak, ato tukang tipu, ato tukang sembah-sembah berhala, untuk jauh dari smua itu ko harus kluar dar dunia ini.
\s5
\v 11 Tapi skarang sa tulis buat ko trada hubungan deng siapapun yangg disebut sudara tapi yang sedang hidup dalam cabul, ato orang yang tamak, orang yang sembah berhala, ato tukang maki-maki ato seorang pemabuk ato seorang penipu . Jang juga makan sama-sama deng orang yang sperti itu.
\s5
\v 12 Karna sperti sa ikut dalam adili dong yang ada diluar jemaat? Tapi sebaliknya bukannya ko ikut adili dong yang ada dalam jemaat?
\s5
\v 13 Tapi Allah de adili orang-orang yang ada diluar. ''Kas kluar orang yang jahat dari antara kam.''
\s5
\c 6
\p
\v 1 1. Ada orang diantara kam yang bakalai deng orang, dong berani pigi ke pengadilan menghadap hakim yang tra percaya, di hadapan orang - orang percaya.
\s5
\v 2 2. Kam tra tau kalo orang - orang akan menghakimi dunia ? Dan klau kam menghakimi dunia, tra mampukah kam untuk bersihkan hal - hal yang tra penting ?
\s5
\v 3 3. Tra taukah kam bahwa tong akan menghakimi para malaikat ? Lebih lagi bisakah tong menghakimi smua masalah hidup ini ?
\s5
\v 4 4. Kalo begitu kam harus buat peraturan-peraturan yang terkait deng hidup setiap hari, kenapa kam taruh persoalan-persoalan ini pi hadap dong yang tra punya harga dalam jemaat ?
\s5
\v 5 5. Sa bilang ini pada kam pu kejelekan. Tra bisakah kam yang cukup bijak untuk selesaikan dong pu perselisihan di antara sodara-sodara.
\s5
\v 6 6. Tapi sebagaimana adanya, seorang percaya pigi ke pengadilan bakalai orang percaya yang lain, dan masalah itu taruh di depan tong pu hakim yang tra percaya!
\s5
\v 7 7. Buktinya kalo ada yang bakalai apa saja di antara tong pu orang Kristen su merupakan satu kekalahan tuk kam. Kenapa tra pilih susah yang salah? Kenapa tra pilih ko pu diri sendiri yang di tipu?
\s5
\v 8 8. Tapi kam di salahkan dan di tipu tapi dong yang lain, dong tuh kam pu sodara sendiri!
\s5
\v 9 9. Trataukah kam dong tra benar trakan warisi kerajaan Allah? Jang percaya dong smua kebohongan. Dong amoral sexual, orang penyembah berhala, dong pezina, dong pelacur dan homosexual.
\s5
\v 10 10. Dong pancuri yang rakus, dong pamabuk, dong pemara dan panipu tra seorangpun dari dong mewarisi kerajaan Allah.
\s5
\v 11 11. Begitu juga beberapa di antara kam. Tapi kam su di kuduskan, tapi kam su didedikasi kepada Allah, tapi kam su di benarkan deng Allah di dalam Tuhan Yesus Kristus dan oleh Roh dari tong pu Allah.
\s5
\v 12 12."Segala sesuatu adalah halal bagi sa,"tapi sa trakan diatur oleh salah satu dari smua itu.
\s5
\v 13 13. Makanan adalah untuk perut, dan perut adalah untuk makanan,"tapi Allah akan menjauh dari kedua-duanya. Tubuh tra di maksudkan untuk amoral zina,. Sebaliknya, tubuh adalah bagi Tuhan dan Tuhan akan sediakan untuk tubuh.
\s5
\v 14 14. Allah sudah membangkitkan Tuhan maupun membangkitkan kita deng kuasa-Nya.
\s5
\v 15 15. Trataukah kam bahwa kam pu tubuh adalah anggota tubuh Kristus ? Lalu akankah sa mengeluarkan anggota-anggota tubuh Kristus sertakan anggota-anggota tubuh pada pelacuran ? sama sekali trada!
\s5
\v 16 16. Trataukah kam bahwa barang siapa yang di persatukan pada seorang pelacur menjadi satu daging deng dong?Seperti firman berkata,"yang dua itu akan jadi satu daging".
\s5
\v 17 17. Tapi barangsiapa yang dipersatukan pada Tuhan menjadi satu roh deng Dia.
\s5
\v 18 18. Menjauhlah dari amoral zina! Setiap dosa yang dong lakukan adalah di luar tubuh tapi dosa amoral zina dong melawan perintahnya sendiri.
\s5
\v 19 19. Trataukah kam bahwa kam pu tubuh adalah bait Roh Kudus, yang sedang hidup di dalam kam yang kam peroleh dari Allah? Trataukah kam bahwa kam bukan milik kam sendiri?
\s5
\v 20 20. Karna kam su di beli melalui suatu pembayaran. Sebab itu muliakanlah Allah deng kam pu tubuh.
\s5
\c 7
\p
\v 1 Skarang, tentang hal - hal yang kam su tulis ke sa: tu baik untuk laki-laki tra sentuh perempuan.
\s5
\v 2 Tapi, karna ada perzinaan, tiap laki-laki baiknya punya istri sendiri dan tiap perempuan punya suami sendiri.
\s5
\v 3 Suami harus penuhi de pu tanggung jawab sama istri, begitu juga istri ke de pu suami.
\s5
\v 4 Isteri tra punya hak atas de pu tubuh sendiri, tapi de pu suami. Begitu juga suami tra pu kuasa atas de pu tubuh sendiri, tapi de pu istri.
\s5
\v 5 Jangan kam saling baku hindar, selain deng setuju sama-sama untuk sementara waktu supaya kam bebas untuk kasi kam pu waktu untuk berdoa. Baru, hidup sama-sama lagi spaya iblis tra coba kam karna kam tra mampu kendalikan diri.
\s5
\v 6 Tapi, sa bilang hal ini jadi tra sempit, bukan jadi printah.
\s5
\v 7 Sa harap smua orang sperti sa. Tapi, stiap orang punya karunia sendiri dari Allah, yang satu dalam hal ini, dan yang lain dalam hal itu.
\s5
\v 8 Bagi yang tra nikah dan para janda, sa bilang kalo lebih baik bagi dong kalo tetap dalam keadaan sperti sa.
\s5
\v 9 Tapi, kalo dong tra bisa kendalikan diri, lebih baik dong nikah. Sbab, lebih baik nikah dari pada tabakar dari nafsu.
\s5
\v 10 Untuk yang nikah, sa kasi printah-printah ini (bukan dari sa, tapi dari Tuhan), itu istri tra boleh kas tinggal de pu suami,
\s5
\v 11 (Tapi kalo de su terlanjur kas tinggal de pu suami, de harus tetap tra kawin, ato kembali berdame deng de pu suami), dan suami tra boleh kasi cerai de pu istri.
\s5
\v 12 Untuk yang lebih, sa bilang (sa, bukan Tuhan) jadi kalau ada sodara punya istri yang tra percaya, dan perempuan itu mau hidup sama de, jangan de ceraikan de pu istri tu.
\s5
\v 13 Begitu juga kalo satu orang perempuan pu suami yang tra percaya, dan laki-laki itu mau hidup sama de, jangan de kasi tinggal de pu suami itu.
\s5
\v 14 Karna suami yang tra percaya itu dapa kasi kudus sama de pu isteri, dan isteri yang tra percaya dapa kasi kudus dari de suami. Kalo tra sperti itu, ko pu anak-anak tu anak-anak najis, tapi skarang dong kudus.
\s5
\v 15 Tapi, kalo yang tra percaya tu ingin pisah, kasi biar de pisa. Dalam hal sperti ini, sodara ato sudari tra lagi taikat. Tapi, Allah su panggil kitong untuk hidup dalam damai sejahtera.
\s5
\v 16 Karna hai istri, bagemana kam tau kalau-kalau kam akan selamatkan kam pu suami? Ato, bagemana kam tau, hai suami, kalau-kalau kam akan kasi slamat kam pu istri?
\s5
\v 17 Tapi, sperti yang suda Tuhan kasi taru untuk stiap orang, sebagemana Allah su panggil dong sendiri-sendiri, tetap hidup dalam keadaan ini. Begitu pula sa printahkan untuk smua jemaat.
\s5
\v 18 Apa ada orang yang dapa panggil waktu de suda dapa sunat ? jang de kasi hilang de pu tanda sunat. Ada orang yang waktu dapa panggil de sunat? jang de dapa sunat.
\s5
\v 19 Karna, sunat ato tra dapa sunat, tra penting. Tapi yang penting tu taat sama printah-printah Allah.
\s5
\v 20 Stiap orang harus tinggal dalam keadaan sperti waktu de dapa panggil.
\s5
\v 21 Adakah kam itu seorang budak waktu Allah su panggil kam? Jang kam pikirkan hal itu. Karna kalo kam bisa merdeka, silahkan ambil keuntungan dari hal ini.
\s5
\v 22 Karna, de yang waktu dapa panggil dalam Tuhan tu budak, de tu orang merdeka milik Tuhan. Demikian juga, waktu orang yang merdeka dapa panggil, de tu budak Kristus.
\s5
\v 23 Kam su dibeli deng harga lunas, karna itu jang kam jadi budak manusia.
\s5
\v 24 Sodara-sodara, harusnya stiap orang tetap tinggal sama Allah, dalam keadaan waktu de dapa panggil.
\s5
\v 25 Skarang, tentang dong yang belum pernah nikah, sa tra punya printah dari Tuhan. Tapi, sa kasi sa pu pikiran jadi orang, yang dari belas kasih Tuhan, bisa dipercaya.
\s5
\v 26 Sa anggap hal ini baik dalam keadaan sulit saat ini, yaitu lebih baik bagi satu orang untuk tetap tinggal sperti apa yang ada.
\s5
\v 27 Apa kam taikat deng satu istri? jang usaha cerai. Apa kam belum taikat deng istri? jang kam cari istri.
\s5
\v 28 Tapi, kalo kam nikah, kam tra berdosa. Dan, Kalo satu orang gadis nikah, de tra berdosa. Tapi, dong yang nikah akan alami susah-susah hidup dunia, dan sa ingin kam jauh dari hal-hal itu.
\s5
\v 29 Sodara-sodara, sa pu maksud tu waktu su singkat. Jadi dari skarang, biar dong yang punya istri, hidup sperti dong yang tra punya.
\s5
\v 30 dong yang menangis sperti tra menangis, dong yang sukacita sperti tra sukacita, dong yang beli sperti tra punya.
\s5
\v 31 dan dong yang pake hal-hal dunia ini, sperti tra pake akan. Sbab, keadaan dunia ni lagi hilang.
\s5
\v 32 Sa ingin kam bebas dari rasa kuatir. orang yang tra nikah pikir hal-hal tentang Tuhan, bagemana de bisa kasi senang Tuhan.
\s5
\v 33 Tapi, orang yang nikah ingat hal-hal dunia, bagemana de bisa senangkan de pu istri.
\s5
\v 34 dan perhatian tabagi. perempuan yang tra nikah dan gadis kuatir akan hal-hal tentang Tuhan spaya de jadi kudus, baik tubuh juga de pu roh. Tapi perempuan yang nikah kuatir akan hala-hal dunia ini, bagemana de bisa kasi senang de pu suami.
\s5
\v 35 Sa bilang hal ini buat kam pu untung sendiri, bukan untuk taru jerat atas kam, tapi untuk hal yang baik spaya kam pu pelayanan ke Tuhan tra dapa ganggu.
\s5
\v 36 Kalo ada yang anggap bahwa de su buat hal yang tra pantas sama de pu gadis karna de pu gadis tu karna de pu gadis tu su lewat umur dan suda harus sperti itu, biar de bikin apa yang de ingin, de tra berdosa; biar dong nikah.
\s5
\v 37 Tapi, de yang su mantap dalam hati, tra lagi di bawah tekanan, punya hak atas de pu mau sendiri, suda kasi putus dalam hati untuk tra nikahi gadis itu, maka de juga ambil tindakan deng baik.
\s5
\v 38 Jadi, kalo de nikahi perempuan itu de buat benar, tapi kalo de tra nikahi perempuan itu, yang de pun juga baik.
\s5
\v 39 Istri taikat slama de pu suami masih hidup. Tapi, kalo de pu suami meninggal, de bebas untuk nikah deng sapa saja yang de mau, asal orang itu di dalam Tuhan.
\s5
\v 40 Tapi, menurut sa pu pikiran, de akan lebih bahagia kalo de tetap dalam de pu kondisi, dan menurut sa, sa juga punya Roh Allah.
\s5
\c 8
\p
\v 1 Sekarang mengenai daging-daging yang dipersembahkan buat berhala: kitong smua tau kalo "kitong smua punya pengetahuan." Pengetahuan itu de buat seorang sombong, tapi kasih itu de membangun.
\s5
\v 2 Kalo seseorang de berpikir de su tau sesuatu, orang itu de belum tau bagaimana de harus tau.
\s5
\v 3 Tapi kalo seseorang de terus-mengasihi Allah, orang itu de su dikenal olehNya.
\s5
\v 4 Jadi buat makanan daging daging yang dipersembahkan buat berhala : kitong tau kalo " berhala didunia ini de tra berarti apa-apa" trus " trada Allah lain yang Esa".
\s5
\v 5 Karna mungkin banyak yang dong sebut deng ilah-ilah, ada yang tinggal dilangit ato ada yang dibumi, banyak sekali "ilah-ilah" deng "tuan-tuan."
\s5
\v 6 Tapi buat tong, "Hanya ada satu Allah Bapa, yang dar padaNya smua ini berasal, trus cuma bagiNya saja tong hidup, dan cuma satu saja Tuhan Yesus Kristus, yang melaluiNya smua hal ada, trus melalui-Nya tong berada."
\s5
\v 7 Tapi-begitu, pengetahuan tra smua orang punya. sebaliknya, seseorang itu sebelumnya de su praktek penyembahan berhala dulu, trus dong yang makan makanan itu macam yang dong persembahkan buat berhala. Dong pu hati nurani yang lemah dari dorang-sendiri sedang dirusakkan.
\s5
\v 8 Tapi makanan tra akan-menghadirkan tong pada Allah. Kitong tra jadi-lebih-buruk kalo kitong tra makan, trus tra jadi lebih baik kalo kitong memakannya.
\s5
\v 9 Tapi ko harus hati-hati juga, jang sampe ko pu kebebebasan itu jadi alasan buat seorang yang lemah iman untuk tersandung.
\s5
\v 10 Sebab kalo sampe ada yang liat kam, yang pu pengetahuan, makan makanan yang ada dikuil berhala. Bukankah dep hati nurani yang lemah yang akan dibangunkan deng makan makanan yang dipersembahkan buat berhala?
\s5
\v 11 Karna ko su tau sifat-sifat benar dar berhala, sehingga, ko pu sodara yang melaluinya Kristus su mati, akan binasa.
\s5
\v 12 Jadi kalo ko berdosa sama ko pu sodara-sodara trus ko lukai dong pu hati-nurani yang lemah, ko juga berdosa sama Kristus.
\s5
\v 13 Jadi karna itu, kalo makanan yang buat sampe sa pu sodara-sodara jatuh, sa trakan mungkin pernah lagi makan daging itu, supaya sa tra mungkin bikin sa pu sudara-sudara jatuh.
\s5
\c 9
\p
\v 1 Bukankah sa ni su bebas ? Bukankah sa juga seorang rasul ? Bukankah sa su pernah liat tong pu Yesus Tuhan ? Bukankah kam teman sekerja sa dalam Tuhan ?
\s5
\v 2 Kalo sa ni bukan seorang rasul buat orang lain, setidaknya sa jadi rasul buat kam. Karena kam adalah bukti kerasulan sa di dalam Tuhan.
\s5
\v 3 Inilah sa pu pembelaan terhadap dong yang menguji sa:
\s5
\v 4 Apakah tong tra punya hak untuk makan dan minum ?
\s5
\v 5 Apakah tong tra punya hak untuk bawa istri yang percaya ikut sama deng tong, seperti yang dibikin oleh para rasul yang lain, dan sudara-sudara Tuhan, dan Kefas de ?
\s5
\v 6 Ataukah cuma Barnabas de dan sa saja yang bekerja ?
\s5
\v 7 Sapa prajurit yang de perna perang deng de pu uang sendiri ? Sperti seorang yang tanam kebun anggur dan tra makan de pu buah ? Atau sperti satu orang yang urus domba baru tra minum de pu susu ?
\s5
\v 8 Apakah sa bilang hal ini bukan seperti hak manusia ? Bukankah hukum torat juga bicara hal seperti ini ?
\s5
\v 9 Karna su tertulis dalam hukum taurat Musa : "Jang kam ganggu lembu jantan yang de sedang mengirik bulir-bulir gandum. Lembuh yang Allah perhatikan skali kah ?
\s5
\v 10 Apakah de tra bicara mengenai tong ? Ini su ditulis untuk kitong ; Barang siapa yang membajak biarlah de membajak dalam pengharapan, dan barang siapa yang mengirik biarlah de mengirik harus dalam penantian untuk bagi de pu hasil panen.
\s5
\v 11 sampe tong su hambur benih rohani di antara kam, terlalu berlebihankah bagi kitong untuk menuai hal-hal materi dar kam ?
\s5
\v 12 Kalo yang lain bikin hak ini sama kam, apakah tong tra dapat hak itu lebih lagi ? Biapun begitu tong tra ambil hak ini. Sebaliknya, tong trus pikul sgala sesuatu dar pada jadi penghalang bagi injil Kristus.
\s5
\v 13 Kam tra tau ka bahwa siapa yang layani dalam Bait Allah de juga dapat makan dar situ ? Siapa yang layani pada mezbah de dapat bagian dar apa yang jadi persembahan pada mezbah itu ?
\s5
\v 14 Deng cara yang sama, Tuhan de su printa bahwa sapa yang beritakan Injil de harus dapat makan dari Injil itu.
\s5
\v 15 Sa tra klaim apapun dari hak-hak ini, dan sa tra tulis hal ini sampe sesuatu mungkin terjadi untuk sa. Sa lebih baik mati dar pada satu orang menghancurkan sa pu kebanggaan ini.
\s5
\v 16 Karna kalo sa khotba britakan injil, sa tra boleh sombong, karna sa harus lakukan ini. Dan sa bahaya kalo sa tra kotba britakan injil.
\s5
\v 17 Karna kalo sa lakukan ini dengan rela maka sa akan dapat de pu upah. Tapi kalo sa tra lakukan dengan rela, sa masih tetap pu tanggung jawab yang su dipercayakan sama sa.
\s5
\v 18 Baru trus sa dapat bayarkah ? Upa sa tu kalo sa sampekan injil, sa tra mendapat bayaran dan jang sampe sa sala gunakan sa pu hak dalam injil.
\s5
\v 19 Sbab sekalipun sa bebas dar smua orang, sa su jadi budak buat dong smua, supaya sa bisa menangkan lebih banyak.
\s5
\v 20 Kepada orang Yahudi sa sama sperti orang Yahudi, supaya menangkan dong-orang Yahudi. sperti orang yang ada di bawah hukum Taurat, supaya dapat menangkan dong-orang di bawah hukum Taurat. Sa bikin ini tapi sa sendiri tra di bawah hukum Taurat.
\s5
\v 21 Karna yang di luar hukum Taurat, sa su jadi orang yang ada di luar hukum Taurat, walaupun sa tra di luar hukum Allah, tapi sa ada di bawah hukum Kristus. Sa bikin hal ini spaya sa bisa menangkan orang yang de di luar hukum Taurat.
\s5
\v 22 Kepada yang lema sa jadi yang lema, sampe sa bisa menangkan yang lema. Sa su jadi segala sesuatu bagi smua orang, sampe sa deng sgala maksud dapat selamatkan dong berapa orang.
\s5
\v 23 Sa bikin hal-hal ini demi kepentingan Injil sampe sa dapat terlibat di dalam de pu berkat-berkatnya.
\s5
\v 24 Kam tra tau kah bahwa di dalam suatu perlombaan smua tu dong lari dalam lomba, tapi hanya satu orang yang terima hadiah ? Jadi larilah untuk dapat hadiah.
\s5
\v 25 Satu orang olahragawan terus berlatih menguasai diri dari smua de pu latihan. Dong bikin ini untuk trima mahkota bunga yang tra tahan lama, tapi kitong lari untuk terima mahkota yang abadi.
\s5
\v 26 Oleh karna itu sa tra lari tanpa tujuan, ato tinju deng pukul deng sembarang.
\s5
\v 27 Tapi sa tunduk dan sa jadi budak, sampe sa berkhotbah sama orang lain, spaya sa sendiri jang di tolak.
\s5
\c 10
\p
\v 1 Sa ingin kam tau, saudara-saudara, kalau tong punya nene moyang smua-berada di bawah awan dan melewati laut.
\s5
\v 2 Smua su di babtis sama musa dalam awan dan laut,
\s5
\v 3 Dan smua su makan-makanan rohani yang sama.
\s5
\v 4 Smua su minum-minuman rohani yang sama, Karna dong su terus minum dari satu batu karang rohani yang trus ikuti dong, dan batu karang itu De adalah Kristus.
\s5
\v 5 Tapi Allah tra berkenan deng kebanyakan dari dong, dan dong pu mayat di hamparkan di padang- gurun.
\s5
\v 6 Skarang hal-hal itu de jadi kan contoh buat tong, sehingga tong tra mengingini hal-hal jahat yang su dong bikin.
\s5
\v 7 Jang kam jadi penyembah-berhala, sperti beberapa di antara dong. Sperti yang su de tulis,''manusia duduk untuk makan deng minum, dan berdiri untuk menari-nari.''
\s5
\v 8 Jang tong melakukan perzinahan, sebagaimana yang su dong bikin. Dalam satu hari, dua puluh tiga ribu orang mati karna hal itu.
\s5
\v 9 Jang tong uji Kristus, sebagaimana banyak dari dong yang su di binasakan deng ular-ular.
\s5
\v 10 Jang juga mengelu, seperti banyak dari dong yang su bikin dan su binasa deng malaikat maut.
\s5
\v 11 Kini hal-hal yang su terjadi pada dong, menjadi contoh-contoh bagi tong pengajaran tong. Contoh-contoh de su di tuliskan pengajaran untuk tong--untuk kitong yang mana zaman akhir su datang.
\s5
\v 12 Oleh karna itu barang siapa yang berpikiran de teguh berdiri berhati hatilah biar jang jatuh.
\s5
\v 13 Trada percobaan yang kuasai kam yang tra bisa buat smua manusia. Melainkan, Allah de setia. De tra akan biarkan kam di cobai melebihi kam pu kekuatan, Bersama godaan itu De juga akan sediakan jalan kluar sehingga tong sanggup menanggungnya.
\s5
\v 14 Karna itu saudara-saudara sa yang sa kasihi. Jauhilah dari penyembahan berhala.
\s5
\v 15 Sa bicara sama kam sebagai orang yang berpikir, supaya bisa menilai apa yang sa bicara kan.
\s5
\v 16 Cawan berkat yang mana kita terbakti bukan hal ini berbahagi dalam darah Kristus? roti yang tong pecah-pecahkan bukan hal ini berbagi dalam tubuh Kristus?
\s5
\v 17 Karna ada satau roti, kita yang banyak adalah satu tubuh. Kitong smua mengambil bagian dari satu roti sama sama.
\s5
\v 18 Lihatlah bangsa israel, bukanya dong yang makan korban-persembahan ambil bagian dalam altar?
\s5
\v 19 Jadi apa yang su sa katakan?kalau berhalah adalah sesuatu?atau bahwa makanan persembahan pada berhalah adalah sesuatu?
\s5
\v 20 Tapi sa sampaikan mengenai hal hal korban-persembahan kafir bangsa lain, bahwa dong mempersembahkan pada roh roh jahat dan bukan pada Allah. sa tra ingin kam menjadi pengambil bagian bersama roh roh jahat!
\s5
\v 21 Kam tra dapat mencium cawan Tuhan dan cawan roh roh jahat. Kam tra dapat memiliki persekutuan di meja Tuhan dan roh roh jahat.
\s5
\v 22 Atau apakah tong memprovokasi-cemburuan Tuhan?apakah tong lebih kuat daripada de?
\s5
\v 23 ''Sgala sesuatu de berguna,"tapi tra semuanya menguntungkan,''segala sesuatu de berguna,''tapi semuanya tra membangun orang orang.
\s5
\v 24 Tra seorang pun harus mencari kebaikan dirinya-sendiri. melainkan, stiap orang harus cari kebaikan sesamanya.
\s5
\v 25 Kam boleh makan apapun yang di jual di pasar, tanpa tanya hati nurani.
\s5
\v 26 Karna ''bumi adalah milik Tuhan, dan semua yang ada di dalam nya.''
\s5
\v 27 Jika orang-tra percaya mengundang untuk makan, dan kam hendak pigi, makanlah apa yang su dong taruh untuk kam tanpa menanyakan hati-nurani.
\s5
\v 28 Tapi jika seorang bilang sama ko,''Makanan ini de dari persembahan-berhala,''jang makan ini demi kepentingan orang yang kasih tau kam, dan oleh karna hati nurani.
\s5
\v 29 Sa tra maksud hati nurani tong sendiri, tapi hati nurani orang lain. Karna kenapa kebebasan sa harus dong nilai dari hati nurani orang lain?
\s5
\v 30 Kalau sa memakan makanan deng ucap-syukur, kenapa sa di fitnah yang atasnya sa bersyukur?
\s5
\v 31 Karna itu, baik kam makan atau minum, atau apapun yang kam bikin smua untuk kemulian Allah.
\s5
\v 32 Jang menyinggung orang-orang yahudi atau Yunani, atau jemat Allah.
\s5
\v 33 Sa mencoba untuk kasih senangkan smua orang deng sgala sesuatu. Sa tra cari keuntungan sa, tapi untuk banyak orang. sa bikin ini supaya dongg di slamatkan.
\s5
\c 11
\p
\v 1 1. Jadilah seperti orang-orang ikuti teladan sa pada Kristus.
\s5
\v 2 2. Sekarang sa puji kam, karna kam ingat sa. karn smua hal Sa puji kam karna kam pegang kebiasaan kebiasaan seperti seperti yang saya kae tau kepada kam.
\s5
\v 3 3. Tapi Sa ingin kam pahami bahwa Kristus adalah stiap kepala laki-laki, dan laki-laki adalah kepala stiap perempuan. Karna Allah adalah Kepala Kristus.
\s5
\v 4 4. Stiap laki-laki berdoa dan bernubuat deng tutup kepalanya tra menghormati kepalanya.
\s5
\v 5 5. Stiap perempuan berdoa dan bernubuat harus bertudung, oleh sebab itu tra boleh cukur rambut.
\s5
\v 6 6. Klau perempuan tra tudung kapalanya berarti potong rambut pendek. Karna tra tutup kapala harus potong rambut ato cukur rambut.
\s5
\v 7 7. Bagi laki-laki tra perlu tutup kapala karna de kapala dan kemuliaan Allah. Karna laki-laki kapala perempuan.
\s5
\v 8 8. Karna laki-laki tra di ciptakan dari parampuan. Tapi perempuan di ciptakan dari laki-laki.
\s5
\v 9 9. Karna laki-laki tra diciptakan untuk parampuan. Tapi perempuan di ciptakan untuk laki-laki.
\s5
\v 10 10. Kenapa sampe perempuan harus pake tanda-kuasa, para malaikat.
\s5
\v 11 11. Tapi dalam Tuhan laki-laki trabisa tapisah dari parampuan, dan perempuan trabisa tapisah dari laki-laki.
\s5
\v 12 12. Sebagaimana perempuan datang dari laki-laki dan laki-laki datang dari parampuan. Karna smua datang dari Allah.
\s5
\v 13 13. Apakah pendapat ko :perempuan yang berdoa kepada Allah tra bertudung?
\s5
\v 14 14. Bukankah alam sendiri mengajar kepada ko bahwa laki-laki yang berambut panjang adalah kehinaan baginya?
\s5
\v 15 15. Tapi kalau perempuan yang berambut panjang adalah kesenangan bagi diri sendir: sebab, rambut itu kase sebagai haknya.
\s5
\v 16 16. Sekalipun ada orang yang melawan, kitong tra seperti kebiasaan itu, sama juga umat Tuhan.
\s5
\v 17 17. Dalam kasih perintah ini, sa tra memuji kam, karena k hal hal yang lebih indah, tapi hal yang lebih buruk.
\s5
\v 18 18. Pertama, waktu komorang berkumpul sebagi umat, sa degar bahwa perpecahan di antara kam dan sa mempercayainya
\s5
\v 19 19. Karna harus ada cobaan diantara kam biar kam tahan uji yaitu kuat.
\s5
\v 20 20. Waktu kam kumpul bersama kam bukan makan perjamuan Tuhan.
\s5
\v 21 21. Waktu kam smua memakan makanannya sendiri hingga ada yang lapar dan ada yang mabuk.
\s5
\v 22 22. Apa ka kam tra pu rumah tuk makan dan minum?Apakah kam mara jemaat Allah yang tra pu apa-apa?Apakah sa puji kam? Hal ini tra ada pujian.
\s5
\v 23 23. Karna apa yang sa trima dari Tuhan sa su truskan pada kam karna malam Tuhan Yesus mo di srahkan Dia memecahkan roti.
\s5
\v 24 24. Sesudah Ia mengucap syukur dan memecahkan roti dan sambil De bilang "ini tubuh-Ku yang di serahkan pada kam dan peringatkan akan Daku.
\s5
\v 25 25. Dalam hal ini Ia ambil cawan sesudah makan dan berkata"ambilah dan minumlah Darah ini dan setiap kam minum tuk peringatan akan Daku.
\s5
\v 26 26. Karna setiap kam makan roti dan minum cawan ini kam peringati kematian Tuhan sampai de datang.
\s5
\v 27 27. Oleh karna itu siapa yang makan roti dan minum DarahNya deng tra layak, de salah terhadap tubuh dan darah Tuhan.
\s5
\v 28 28. Pertama biarlah orang menguji diri sendiri makan roti dan minum cawan itu sendiri.
\s5
\v 29 29. Barang siapa memakan roti dan meminum cawan tubuh Tuhan dan tra pikir tubuh Tuhan de mendatangkan hukuman atas dirinya sendiri.
\s5
\v 30 30. Itu sebabnya banyak di antara kam yang sakit dan menderita. Bahkan ada yang meninggal.
\s5
\v 31 31. Tapi, Klau kitong menilai kitong sendiri deng benar, tra akan persoalkan
\s5
\v 32 32. Tapi, saat tong trima hukuman dari Tuhan, tong di ajar Tuhan supaya tong tra binasa deng dunia ini.
\s5
\v 33 33. Jadi sodara-saodara sa, saat kam makan bersama harus saling menunggu
\s5
\v 34 34. Kalau siapa yang lapar, tra papa de makan di rumahnya, supaya kam jang marah. hal yang lain sa akan atur sesuda sa datang
\s5
\c 12
\p
\v 1 Skarang, buat karunia-karunia rohani, sodara-sadara, sa tra ingin buat kam tau.
\s5
\v 2 Kam tahu kalo waktu kam masih jadi orang-orang yang blum tau Allah, kam su di tipu sama hal-hal jahat, sbagaimana kam di pimpin.
\s5
\v 3 Karna itu, sa ingin kahu sama kam, kalo trasatu pun, yang bicara sama Roh Allah, yang bilang, "Yesus terkutuk," dan trada satupun yang dapa bilang, "Yesus adalah Tuhan," slain sama Roh Kudus.
\s5
\v 4 Ada macam-macam karunia rohani. tapi De pu Roh yang sama.
\s5
\v 5 Dan, ada macam-macam pelayanan, tapi De pu Tuhan sama.
\s5
\v 6 Ada macam-macam pekerjaan, tapi Allah yang sama yang kerja sgala sesuatu dalam smua orang.
\s5
\v 7 Sama tiap-tiap orang di kase karunia penyataan Roh untuk Kebaikan bersama.
\s5
\v 8 Sama yang satu orang di kase kata-kata hikmat lewat Roh dan sama yang lain kata-kata pintar dari Roh yang sama.
\s5
\v 9 Sama yang lain di kase iman dari Roh yang sama, sama yang lain karunia-karunia untuk kase sembuh dari Roh yang satu ini.
\s5
\v 10 Sama yang lain dikasih pekerjaan-pekerjaan mujizat, sama yang lain nubuatan. sama yang lain di kasih kemampuan untuk membedakan roh-roh, sama yang lain dari macam-macam bahsa lidah, dan yang lain kase arti bahasa-bahasa lidah itu.
\s5
\v 11 Smua ini di kerjakan sama Roh yang satu dan yang sama, yang bagi buat stiap orang, sperti yang De suka.
\s5
\v 12 Sama sperti badan adalah satu, tapi pu banyak bagian, dan smua bagian tubuh skalipun banyak, adalah satu tubuh, begitu juga Kristus.
\s5
\v 13 Sbab; Karna satu Roh, tong smua dibaptis ke dalam satu tubuh, baik Yahudi ato orang Yunani, baik yang budak maupun merdeka, dan smua su di kase minum dari satu Roh.
\s5
\v 14 Karna tubuh bukan satu anggota saja, tapi banyak anggota.
\s5
\v 15 Kalo kaki bilang, Karna sa bukan tangan, jadi sa bukan bagian dari tubuh, "tra brarti de bukan bagian tubuh.
\s5
\v 16 Dan, kalo telinga bicara, Karna sa bukan mata, sa bukan bagian tubuh," tra brarti de bukan bagian tubuh.
\s5
\v 17 Kalo smua tubuh adalah mata, trus pendengaran dimana? Kalo de pu smua adalah telinga, terus penciuman dimana?
\s5
\v 18 Tapi, skarang Allah su susun setiap bagian tubuh sesuai deng apa yang De mau.
\s5
\v 19 Dan kalo dong smua satu bagian yang sama, trus tubuh itu dimana?
\s5
\v 20 Jadi skarang ada banyak bagian, tapi tubuh cuma satu.
\s5
\v 21 Mata tra bisa bilang sama tangan,"Sa tra butuh ko". bukan juga kepala bilang sama kaki," Sa tra butuh ko".
\s5
\v 22 Tapi bagian tubuh yang kelihatan lebih lemah adalah penting.
\s5
\v 23 Dan bagian-bagian tubuh yang kitong pikir kurang terhormat, kitong kasih dong penghargaan yang lebih besar, dan bagian-bagian tubuh kitong yang kurang baik tampil pu martabat yang lebih.
\s5
\v 24 Karna bagian-bagianyang su baik muncul tra di pake. Karna, Allah su atur tubuh itu deng kase penghormatan lebih besar sama bagian-bagian yang kurang.
\s5
\v 25 Spaya trada kaco-kaco dalam tubuh, melainkan spaya bagian-bagian itu dapa di lihat satu deng yang lain.
\s5
\v 26 Kalo satu bagian sakit, smua bagian sakit deng de. kalo satu bagian di puji, smua bagian senang deng de.
\s5
\v 27 Skarang Ko adalah tubuh Kristus, dan kam masing-masing adalah bagian-bagian de..
\s5
\v 28 Allah su kasi tetapkan dalm jemaat, pertama adalah rasul, kedua adalah para nabi, ketiga dalah para guru, dan mujizat-mujizat, karunia-karunia penyembuhan, pertolongan, pemimipin, dan macam-macam bahasa.
\s5
\v 29 Apakah dong semua adalah rasul-rasul? Apakah dong semua adalah nabi? Apakah dong semua adalah guru? Apakah dong smua bikin mujizat yang ajaib?
\s5
\v 30 Apakah smua pu karunia-karunia menyembuhkan? Apakah smua bicara deng bahasa-bahasa lidah? Apakah dong smua kase arti?
\s5
\v 31 Kalo mau deng sungguh-sungguh karunia-karunia yang paling besar. Dan, sa akan kase tunjuk sama kam jalan yang jauh lebih baik.
\s5
\c 13
\p
\v 1 Kalo saja sa bisa bicara macam-macam bahasa manusia dan para malaikat, tapi kalau sa tra pu kasih, sa sama saja deng gong yang ribut atau canang yang gemerincing.
\s5
\v 2 Kalau saja sa pu karunia bernubuat dan sa bisa tahu semua kebenaran yang tersembunyi dan pengetahuan, dan bahwa sa punya iman untuk kas pindah gunung. Tapi kalau sa tra pu kasih sa tra berarti apa-apa.
\s5
\v 3 Dan kalau saja sa kasih semua yang sa pu untuk kas makan orang miskin, dan jika bahwa sa kasih sa pu tubuh untuk dibakar. Tapi jika sa tra pu kasih sa tra dapat apa-apa.
\s5
\v 4 Kasih itu sabar dan baik hati, kasih tra cemburu, kasih tra cemburu atau sombong. Kasih tra sombong,
\s5
\v 5 atau kasar. Kasih itu tra pentingkan diri sendiri. Kasih tra cepat marah bahkan kasih itu tra simpan dendam.
\s5
\v 6 Kasih tra bersukacita dalam ketidakbenaran, tapi bersukacita di dalam kebenaran.
\s5
\v 7 Kasih pikul semuanya, percaya semuanya, memiliki keyakinan tentang semuanya, dan tekun menanggung semuanya.
\s5
\v 8 Kasih tra pernah habis. Jika ada nubuat-nubuatan semua akan berlalu. Jika ada bahasa-bahasa lidah semua akan berhenti. Jika ada pengetahuan itupun akan berlalu.
\s5
\v 9 Karna kitong tau sebagian, dan kitong bernubuat sebagian saja.
\s5
\v 10 Tapi ketika yang sempurna datang, maka yang tra lengkap akan hilang.
\s5
\v 11 Ketika sa masih anak-anak sa bicara macam anak-anak, sa berpendapat seperti anak-anak. Ketika sa menjadi dewasa sa tinggalkan hal-hal kekanak-kanakan.
\s5
\v 12 Karna skarang kitong lihat secara tra langsung dalam sebuah kaca muka tapi kemudian berhadapan muka deng muka. Skarang sa tahu sebagian, tapi kemudian sa akan tahu semuanya sama s'perti sa sendiri telah di tahu sepenuhnya.
\s5
\v 13 Tapi sekarang tinggal tiga hal ini; Iman, keyakinan masa depan dan kasih. Tapi yang paling besar dari semua itu ialah Kasih.
\s5
\c 14
\p
\v 1 Kejar kasih dan mesti ingin sungguh-sungguh akan karunia-karunia rohani, paling utama spaya kam bisa kase tau nubuat.
\s5
\v 2 Karna, siapa yang bicara dalam bahasa lidah, tra bicara ke manusia, tapi ke Allah; karna trada orang yang mengerti, tapi de kase tau hal-hal yang rahasia dalam roh.
\s5
\v 3 Tapi orang yang kase tau nubuat de bicara ke manusia untuk membangun, kase nasehat, dan kaseh hibur.
\s5
\v 4 Orang yang bicara dalam bahasa lidah itu bangun de diri sendiri, tapi orang yang kase tau nubuat itu membangun jemaat.
\s5
\v 5 Sa harap kam smua bicara dalam bahasa-bahasa lidah, tapi lebih dari itu supaya kam bisa kase tau nubuat. Orang yang kase tau nubuat itu lebih besar dari yang bicara dalam bahasa lidah (kecuali kalo de juga artikan itu sehingga jemaat bisa ditguhkan).
\s5
\v 6 Sodara-sodara, kalo sa datang ke kam deng bicara dalam bahasa roh, de pu untung buat kam itu apa? Kecuali kalo sa bicara ke kam deng penyataan, pengetahuan, nubuatan, ato pengajaran.
\s5
\v 7 Sperti, benda-benda yang tra ada nyawa yang kaseh kluar bunyi -suling atau kecapi- kalo tra kluarkan perbedaan dalam de pu bunyi, bagaimana orang bisa tau alat-alat apa yang orang ada main, suling atau kecapi?
\s5
\v 8 Ato, kalo trompet kase kluar suara yang tra jelas, siapa yang bisa siap diri buat pigi prang?
\s5
\v 9 Begitu juga kam. Kalo deng kam pu lidah, kam bilang kata-kata yang kam tra mengerti, bagemana orang bisa mengerti apa yang kam bicara? Seakan-akan kam bicara ke angin.
\s5
\v 10 Memang ada banyak macam bahasa di dunia dan trada satu pun dari itu yang tra ada makna.
\s5
\v 11 Tapi, kalo sa tratau arti dari bahasa itu, sa akan jadi orang asing buat dia, dan yang bicara itu bisa jadi orang asing buat sa.
\s5
\v 12 Begitu juga kam, karna kam sungguh-sungguh untuk trima karunia-karunia rohani, mesti berusaha supaya dapay dengan limpah buat bangun jemaat.
\s5
\v 13 Sebab itu, orang yang bicara dalam bahasa lidah mesti berdoa supaya de bisa terangkan de pu arti juga.
\s5
\v 14 Sbab kalo sa berdoa dalam bahasa lidah, sa pu roh yang berdoa tapi sa pu pikiran tra kaseh buah.
\s5
\v 15 Jadi, apa yang mesti sa buat? Sa mau berdoa deng sa pu roh, tapi sa juga mo berdoa deng sa pu akal pikiran. Sa mau menyanyi deng sa pu roh dan sa juga akan menyanyi deng sa pu akal pikran.
\s5
\v 16 Kalo kam cuma ucap syukur deng kam pu roh, bagemana nanti deng orang yang tra punya karunia itu bisa bilang "Amin" atas kam pu syukur itu, karna de tra tau arti yang kam ucapkan itu?
\s5
\v 17 Meskipun, kam ucap syukur deng baik, tapi tra bisa bangun orang lain.
\s5
\v 18 Sa syukur ke Allah kalo sa bicara dalam bahasa-bahasa lidah lebih dari kam semua.
\s5
\v 19 Tapi, di jemaat, sa lebih suka bicara lima kata deng sa pu akal pikiran supaya bisa ajar orang lain, dari pada sepuluh ribu kata dalam bahasa roh.
\s5
\v 20 Sodara-sodara, jang seperti anak-anak didalam kam pu pikiran. Tapi, kam mesti jadi anak bayi dalam hal bikin jahat, tapi dewasa dalam kam pu pikiran.
\s5
\v 21 Seperti yang su tatulis di Hukum Taurat, "Oloh orang-orang punya bahasa asing dan dari mulut orang-orang asing, nanti Sa bicara ke bangsa ini, tapi dong tra akan dengar ke Sa, itu yang Tuhan bilang." Yesaya 28:11-12*
\s5
\v 22 Jadi, bahasa-bahasa lidah itu tanda bukan untuk orang yang percaya, tapi tanda buat orang yang tra percaya, sedangkan nubuat itu tanda bukan buat orang yang tra percaya, tapi bagi orang percaya.
\s5
\v 23 Kalo, jemaat kumpul sama-sama di satu tempat, dan smua orang bicara dalam bahasa-bahasa lidah, lalu ada orang yang tra mengerti ato orang baru masuk, apa dong tra bilang kam su gela?
\s5
\v 24 Tapi, kalo semua kam kase tau nubuat, lalu ada orang baru yang blum percaya atau yang tra mengerti masuk, de akan di kase sadar oleh smua itu dan di kase nilai oleh smua itu.
\s5
\v 25 Rahasia yang ada dalam de pu hati bisa nyata, nanti de sujud dan sembah Allah, serta mengaku kalo Allah sungguh ada di antara kam.
\s5
\v 26 Jadi, bagemana sodara-sodara? Selanjutnya, waktu kam kumpul, masing-masing ada yang punya mazmur, pengajaran, penyataan, bahasa lidah, ato satu penafsiran. Biar smua itu buat membangun jemaat.
\s5
\v 27 Kalo ada yang punya bahasa lidah, biar dua ato paling banyak tiga orang, masing-masing secara gantian, mesti ada orang lain yang kase tau de pu arti.
\s5
\v 28 Tapi kalo trada yang kase tau de pu arti, de mesti diam dalam jemaat dan kaseh biar de bicara ke de pu diri sendiri dan ke Allah.
\s5
\v 29 Biar cuma dua ato tiga orang nabi yang bicara dan yang lain pertimbangkan itu saja.
\s5
\v 30 Tapi, kalo ada penyataan buat orang lain yang ada duduk disitu, orang yang bicara pertama mesti diam.
\s5
\v 31 Sbab, kam semua bisa sampaikan nubuat satu per satu, agar smua bisa belajar dan semua orang bisa dapat kekuatan.
\s5
\v 32 Karunia nabi-nabi tunduk ke nabi-nabi.
\s5
\v 33 Sbab, Allah tra buat kekacauan, melainkan damai sejahtra. (Sama sperti dalam smua jemat orang-orang kudus.)
\s5
\v 34 Perempuan mesti tetap diam dalam jemaat karna dong tra dapat ijin untuk bicara, tapi dong mesti tunduk seperti yang su bilang di Hukum Taurat.
\s5
\v 35 Kalo, ada hal yang ingin dong balajar, dong mesti tanya ke de pu suami di rumah, karna itu hal yang bikin malu, buat perempuan untuk bicara dalam jemaat.
\s5
\v 36 Apa Allah pu firman itu datang dari kam? Ato, apa hanya ke kam saja firman itu disampaikan?
\s5
\v 37 Kalo, ada yang pikir de itu nabi ato orang yang rohani, mesti de kanal hal-hal yang sa tulis ke kam ini adalah perintah Tuhan.
\s5
\v 38 Kalo, ada orang yang tra kenal ini, de tra bisa dikenal.
\s5
\v 39 Jadi, sodara-sodara! Kam mesti usahakan sungguh-sungguh untuk kase tau nubuat, dan jang larang orang bicara dalam bahasa lidah.
\s5
\v 40 Tapi, smua itu mesti lakukan deng sopan dan teratur.
\s5
\c 15
\p
\v 1 1. Skarang sa kasih ingat kam, sodara-sodara, tentang injil yang sa su kasih tau ke kam, yang kam su terima dan diatasnya kam berdiri.
\s5
\v 2 2. Karna injil ini kam sedang diselamatkan, kalo kam peganng teguh firman yang sa su khotbah ke kam, kecuali percuma saja kam tra percaya
\s5
\v 3 1. Karna sa su bawa ke-kam yang paling utama dan yang paling penting yang sa su terima: bahwa Kristus su mati untuk tong pu dosa-dosa menurut kitab-kitab suci.
\s5
\v 4 4. Sebab De su dikuburkan, dan De su di bangkitkan pada hari yang ketiga menurut kitab-kitab suci.
\s5
\v 5 5. Dan De juga su kasih liat De pu diri ke Kefas, dan juga sama kedua-belas-murid.
\s5
\v 6 6. Trus De juga su kasih liat De pu diri ke lebih dari lima ratus sodara-sodara serentak, bayak dari dong yang masih hidup, tapi beberapa su mati.
\s5
\v 7 7. Trus De kasih liat De pu diri ke Yakobus, dan juga para rasul.
\s5
\v 8 8. Trakhir dari smuanya, De kasih liat De pu diri sama sa, macam anak yang lahir di waktu yang salah.
\s5
\v 9 9. Karna sa yang trakhir dari para-rasul. Sa tra layak disebut rasul, karna sa su buat jahat sama jemaat Allah.
\s5
\v 10 10. Tapi anugrah Allah ada sebagaimana sa ada. Dan De pu anugrah tra sia-sia dalam sa. Justru, karna sa kerja lebih keras dari dong smua. Dan itu bukan sa, tapi itu karna anugrah Allah dalam sa.
\s5
\v 11 11. Karna hal itu dari sa atau dong, maka tong khotbah sehingga kam percaya.
\s5
\v 12 12. Skarang kalo Kristus diberitakan yang su bangkit dari antara orang mati, bagaimana kam bilang trada kebangkitan orang mati kah?
\s5
\v 13 13. Tapi kalo trada kebangkitan orang mati, brarti Kristus juga tra bangkit.
\s5
\v 14 14. Dan kalau Kristus tra dibangkitkan, berarti tong pu berita yang tong kasih tau ini sia-sia, trus kam pu iman juga sia-sia.
\s5
\v 15 15. Tong bisa dibilang saksi palsu tentang Allah, Karna tong su kasih kesaksian melawan Allah, bilang kalau De su membangkitkan Kristus, padahal trada.
\s5
\v 16 16. Karna kalo orang mati tra dibangkitan, trus Kristus juga tra dibangkitkan.
\s5
\v 17 17. Dan kalo Kristus tra dibangkitkan, kam pu iman sia-sia dan kam masih hidup dalam kam pu dosa.
\s5
\v 18 18. Maka siapa yang su mati didalam Kristus de pasti binasa.
\s5
\v 19 19. Kalau dalam kehidupan ini tong taruh tong pu hidup didalam Kristus. Dari semua manusia, tong orang yang paling kasihan.
\s5
\v 20 20. Tapi skarang Kristus su dibangkitkan dari antara orang-orang mati, anak sulung dari siapa yang su mati.
\s5
\v 21 21. Karna kematian su datang dari satu orang, dan dari satu orang itu juga datang hidup yang kekal.
\s5
\v 22 22. Karna didalam Adam tong smua mati, begitu juga didalam Kristus tong smua akan hidup.
\s5
\v 23 23. Tapi stiap orang pu urutannya sendiri: Kristus sebagai buah sulung, maka siapa yang menjadi milik Kristus, de akan dibangkitkan pas Kristus datang.
\s5
\v 24 24. Trus akan datang hari akhir, pas Kristus akan serahkan kerajaan ke Allah Bapa, pas De kasih hilang smua peraturan, otoritas dan kekuatan.
\s5
\v 25 25. Karna De harus printah sampe De letakan De pu musuh-musuh. Dibawah De pu kaki.
\s5
\v 26 26. Musuh terakhir untuk dihancurkan itu kematian.
\s5
\v 27 27. Karna "De su letakan segala sesuatu dibawa De pu kaki", karna dibilang "De meletakan segala sesuatu," bukan berarti seorang yang taklukan De pu diri sendiri.
\s5
\v 28 28. Pas De su taklukan segalanya, maka Anak sendiri akan ditaklukan dibawah De yang su taklukan semuanya dibawah De. Ini terjadi supaya Allah Bapa berkuasa atas smuanya.
\s5
\v 29 29. Trus untuk apa dong membaptis orang yang su mati ?, kalo orang mati tra dibangkitkan, kenapa dong mau baptiskan untuk dong?
\s5
\v 30 30. Kenapa tong ada dalam bahaya tiap jam?
\s5
\v 31 31. Sa mati tiap hari. Sa bilang sama kam itu sa pu kebanggaan untuk kam, sodara-sodara, yang sa miliki dalam Kristus Yesus tong pu Tuhan.
\s5
\v 32 32. Sa pu untung apa, kalau dalam pikirannya manusia, sa harus pigi lawan binatang-binatang buas Efesus, kalo orang mati tra dibangkitkan. Kalo begitu "mari tong makan trus minum karna besok tong mati".
\s5
\v 33 33. Jang dapat tipu, "Pertemanan yang buruk merusak kelakuan-kelakuan baik.
\s5
\v 34 34. Sadar!, hidup dengan baik!, jang lakukan dosa trus, karna diantara kam ada yang tra pu pemahaman tentang Allah. Ini sa bilang sama kam, supaya kam malu.
\s5
\v 35 35. Tapi orang akan billang, "deng apa orang mati dibangkitkan? dengan tubuh apa dong akan datang?".
\s5
\v 36 36. Kam bodoh! Apa yang kam taburkan tra bisa tumbuh kecuali benih itu mati.
\s5
\v 37 37. Dan apa yang kam tabur bukan tubuh yang tumbuh, tapi itu benih yang akan terkupas, dan akan jadi gandum ka atau apa kah.
\s5
\v 38 38. Tapi Allah akan kasih satu tubuh yang De pilih, De akan kasih tiap benih itu de punya tubuh sendiri-sendiri.
\s5
\v 39 39. Tra smua tubuh sama. Tapi, ada satu yang dari manusia, yang satu dari daging binatang-binatang, yang satu dari daging burung, yang satu dari ikan.
\s5
\v 40 40. Ada tubuh sorgawi ada juga tubuh duniawi, tapi kemuliaan tubuh sorgawi adalah jenis yang beda dan kemuliaan tubuh duniawi itu lain.
\s5
\v 41 41. Ada kemuliaan dari matahari, kemuliaan dari bulan, dan kemuliaan dari bintang. Karna kemuliaan dari bintang satu dengan bintang yang satu lain dalam kemuliaan.
\s5
\v 42 42. begitu juga dengan kebangkitan orang mati. Benih yang sudah ditaburkan dapat mati, dan apa yang su dibangkitkan tra dapat mati.
\s5
\v 43 43. Yang ditaburkan dalam tidak hormat, nanti dibangkitkan dalam kemuliaan. Dan apa yang ditaburkan dalam kelemahan, akan dibangkitkan dalam kekuatan.
\s5
\v 44 44. Yang ditaburkan dalam tubuh duniawi, akan dibangkitkan dalam tubuh rohaniah. Ada tubuh duniawi ada juga tubuh rohaniah.
\s5
\v 45 45. Seperti ada tertulis, "Adam manusia pertama sudah menjadi jiwa yang hidup", dan juga Adam yang terakhir menjadi roh yang memberikan kehidupan.
\s5
\v 46 46. Tapi yang rohaniah tra datang dahulu justru yang alamiah, kemudian rohaniah.
\s5
\v 47 47. Manusia yang pertama itu dari bumi, dibuat dari debu tanah, dan manusia yang kedua itu dari sorga.
\s5
\v 48 48. Seperti yang pertama terbuat dari debu tanah, yang lain juga sedang dibuat dari debu tanah, dan sama seperti yang satu dari sorga, maka smua orang yang dari sorga.
\s5
\v 49 49. Seperti tong gambarkan manusia dari debu tanah, tong juga akan gambarkan manusia sorgawi.
\s5
\v 50 50. Skarang sa kasih tau ini ke kam sodara-sodara, darah deng daging tra bisa dapat warisan kerajaan Allah, sama seperti yang tra kekal tra bisa dapat warisan yang kekal.
\s5
\v 51 51. Dengar! sa kasih tau kam satu rahasia kebenaran. Tong trakan mati, tapi tong akan diubahkan.
\s5
\v 52 52. Tong akan diubahkan cepat saja, dalam kedipan mata, pas bunyi trompet trakhir, trompet trakhir pasti berbunyi, dan orang-orang mati pasti dibangkitakan dalam kekekalan dan tong smua akan diubahkan.
\s5
\v 53 53. Karna tubuh yang bisa binasa ini harus pakai apa yang tra bisa binasa, dan apa yang fana ini harus pakai apa yang abadi.
\s5
\v 54 54. Pas apa yang bisa binasa ini pakai apa yang tra bisa binasa, dan apa yang fana ini pakai apa yang abadi, langsung genap kata-kata yang tertulis "kematian ditelan kemenangan".
\s5
\v 55 55. Kematian dimana ko semangat?, kematian dimana ko pu sengat?
\s5
\v 56 56. sengat kematian itu dosa, dan kuasa dosa itu hukum taurat.
\s5
\v 57 57. Tapi syukur kepada Allah, De yang su kasih tong kemenangan di dalam Yesus Kristus.
\s5
\v 58 58. Karena itu, saudara-saudaraku, jadilah-setia dan jangan-goyah, semangat selalu dalam pekerjaan Tuhan karna kam su tau pekerjaan Tuhan trada yang sia".
\s5
\c 16
\p
\v 1 Skarang tentang deng pungutan untuk orang-orang percaya, sesuai deng sa kase tau dan sa kase tunjuk kepada jemaat di Galatia.
\s5
\v 2 Pada hari pertama setiap minggu, masing-masing kam kas pisah sesuatu dan simpan sesuai deng yang kam dapa supaya jang waktu sa datang baru kam mo kumpul.
\s5
\v 3 Waktu sa datang, sa akan utus mereka, siapa kam setujui, harus disertai deng surat-surat untuk bawa pemberian ke Yerusalem.
\s5
\v 4 Dan jika harus aku juga pergi, dong akan pergi bersama deng sa.
\s5
\v 5 Namun, sa akan datang sama kam setelah sa lewat Makedonia karena sa pu maksud untuk lewat dari Makedonia.
\s5
\v 6 Dan mungkin sa bisa tinggal sama kam atau bahkan sa tinggal sampai musim dingin supaya kam dapa bantu sa dalam sa pu perjalanan ke mana sa mo pigi.
\s5
\v 7 Sebab sa tra ingin lihat kam skarang untuk waktu yang singkat. Karna sa harap untuk sa tinggal deng kam beberapa waktu, jika Tuhan kase ijin.
\s5
\v 8 Tapi sa akan tinggal di Efesus sampe hari Pentakosta,
\s5
\v 9 sebab pintu terbuka lebar untuk sa, kerja pekerjaan yang penting telah terbuka bagi sa sekalipun ada banyak yang lawan sa.
\s5
\v 10 Skarang, waktuTimotius datang, perhatikan supaya de tra rasa takut waktu bersama ko karena de lakukan pekerjaan Tuhan, sama seperti sa juga.
\s5
\v 11 jadi jang ada orang yang pandang rendah. Bantu de dalam perjalanan de deng damai agar de dapa kembali kepada ko. Sa tunggu bersama deng saudara-saudara disini.
\s5
\v 12 Sekarang tentang kitong pu saudara Apolos, sa sangat mendorong de untuk kunjungi kam sama-sama saudara-saudara yang lain, tetapi ia sama sekali tra mau datang sekarang. De akan datang kalau ada kesempatan.
\s5
\v 13 Berhati-hatilah, berdiri teguh di dalam iman, bertindak seperti laki-laki dan jadilah kuat.
\s5
\v 14 Biarlah smua yang kam buat dikerjakan dalam kasih.
\s5
\v 15 Sa desak ko, saudara-saudara, kam tahu bahwa seluruh rumah Stefanus adalah buah-buah pertama di Akhaya, dan dong telah mengabdikan diri dong untuk pelayanan orang-orang percaya.
\s5
\v 16 Supaya kam juga hormat terhadap orang-orang seperti ini dan terhadap setiap orang yang bekerja sama-sama dan berjerih lelah.
\s5
\v 17 Dan sa bersukacita atas kedatangan Stefanus, Fortunatus, dan Akhaikus. Dong lengkapi apa yang kurang dari kam.
\s5
\v 18 Karna dong su segarkan sa pu roh dan kam pu roh. Jadi, kam harus hargai orang-orang sperti ini.
\s5
\v 19 Jemaat-jemaat di Asia kirim salam sama kam. Akuwila dan Priskila sampaikan salam hangat dalam Tuhan kepada kam, sama-sama jemaat di rumah mereka.
\s5
\v 20 Smua saudara disini sampaikan salam sama kam. sampaikan salam satu sama lain dengan cium kudus.
\s5
\v 21 Sa, Paulus, sa tulis ini deng sa pu tangan sendiri.
\s5
\v 22 Kalo ada orang yang tra sayang Tuhan, terkutuklah de. Oh Tuhan, datanglah!
\s5
\v 23 Kasih karunia Tuhan Yesus menyertai kam.
\s5
\v 24 Sa pu kasih menyertai kam smua di dalam Kristus Yesus. Amin.